Andy Gunawan Riothallo
Andy Gunawan Riothallo
  • Sep 13, 2021
  • 1143

Tujuh Orang Peserta Seleksi Kompetensi PPPK Guru Bagan Senembah Terlambat, 1 Orang Peserta Kecamatan Bangko Hasil Swab Positif Covid 19

ROKAN HILIR - Sebanyak 7 (tujuh) orang terlambat mengikuti ujian seleksi kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru di kecamatan Bagansinembah. Sedangkan satu orang tidak dapat mengikuti ujian seleksi kompetensi dari kecamatan Bangko karena hasil swabnya positif covid 19. Sebanyak 1721 orang peserta ujian seleksi kompetensi PPPK guru di Rokan Hilir yang jadwal pelaksanaan ujiannya selama empat hari. Demikian hal ini dijelaskan oleh kadisdikbud Rohil HM Nur Hidayat, SH, MH kepada jurnalis.co.id, Senin (13/09/2021).

“Aturannya jika alasan yang tepat maka mereka yang terlambat atau sakit pada hari ini akan melakukan ujian seleksi kompetensi pada hari Sabtu mendatang untuk mengikuti ujian seleksi kompetensi susulan. Sedangkan untuk yang hasil swabnya positif covid 19 nanti mereka ujian pada gelombang kedua pada bulan Oktober 2021 bersama dengan honorer swasta yang ikut ujian seleksi kompetensi PPPK, ”katanya.

Dijelaskannya, pelaksanaan ujian seleksi kompetensi PPPK guru ini sebanyak 3 kali di mana pertama pada hari ini hingga empat hari kedepan yang pesertanya diisi oleh para honor guru sekolah negeri. 

“Jadi nanti didata berapa orang yang lulus. Kemudian sisa yang tidak lulus boleh mengikuti ujian pada tahap gelombang kedua pada bulan Oktober 2021, ”jelasnya.

Kata Ia, mereka akan ujian seleksi kompetensi bersama para guru honor swasta (kalau guru swasta ada yang mendaftar, red). Kemudian jika peserta tidak lulus pada tahap gelombang kedua bisa ikut seleksi kompetensi pada gelombang ketiga dimana pesertanya dari umum dan peserta yang tidak lulus di gelombang I dan tidak lulus pada gelombang II.

“Dalam proses ini sudah ditentukan oleh kementerian yang dilimpahkan kepada dinas provinsi sedangkan kabupaten hanya sekedar memantau dan fasilitasinya saja. Sesungguhnya kepanitiaannya dari kementerian. Prosesnya pendaftaran kami hanya memberikan informasi untuk menginput untuk diusulkan. Setelah keluar proses berikiutnya masih dikelola oleh BPKPSDM kemudian mereka ujian . Ujian ini ditangani oleh dinas provinsi riau, makanya ditunjuklah sekolah mereka yang ada di setiap kabupaten/kota, salah satunya di kecamatan Bangko di SMAN 1 dan SMAN 2 serta di kecamatan Bagansinembah di SMAN1 Bagan Sinembah, karena SMA dibawah naungan dinas pendidikan provinsi Riau, ”ujarnya.

Sementara itu bupati Rokan HIlir, Afrizal Sintong menjelaskan dirinya sudah melihat para peserta yang mengikuti ujian seleksi kompetensi PPPK guru ini. Dia mengatakan bahwa para peserta setelah ditanya mereka dapat menjawab soal yang diberikan oleh pusat. Namun begitu, kata ia, kita pemerintah daerah Rohil berharap kepada pemerintah pusat bagaimana agar dapat membantu para peserta ujian seleksi kompetensi PPPK yang merupakan para guru honor ini dapat lulus semua.

“Kami dari pemerintah daerah akan menyurati kemenpan RB bagaimana dapat menerima semuo peserta yang ikut ujian dari daerah kita. Karena kebutuhan tenaga pendidik di daerah Rohil sekitar 2 ribu lebih namun yang lulus administrasi hanya 1721 orang. Kita harapkan bisa lulus semuanya. Karena mengingat kuota kebutuhan tenaga pendidik di daerah serta lamanya peserta sebagai tenaga honor guru di Rohil yang ada selama 15 tahun dan 10 tahun. Hal itulah pertimbangan kita. Bahkan ada juga tenaga honor yang usianya sudah hamper usia pension, ”ujarnya.

Dikatakan orang nomor satu di Rohil ini, sebenarnya tenaga guru honor ini dibituhkan oleh pemerintah daerah oleh sebab itu selama ini mereka dibayar dengan gaji honor oleh pemerintah daerah.

“Oleh sebab itu kita berharap ada pertimbangannya, ”pungkasnya.(andi)

Bagikan :

Berita terkait

MENU