ROKAN HILIR - Bupati Rokan HIlir (Rohil) Afrizal Sintong, S.IP dalam hal ini diwakili sekdakab Rohil HM Job Kurniawan, AP, Msi mengikuti rapat dengan gubernur Riau (gubri) Drs H.Syamsuar, Msi, forkopimda Riau dan bupati/walikota se Provinsi Riau. Rapat tersebut dilaksanakan secara virtual (jarak jauh) dimana sekdakab Rohil berada di mess pemda gedung Datuk Batu Hampar Jalan Perwira Bagansiapiapi, Rabu (10/11/2021). Tampak juga hadir Dandim 0321/Rohil letkol arh Agung Rakhman Wahyudi, S.IP.MI.Pol, Kapolsek Bangko Kompol Sasli Rais, SH dan forkopimda.
Sekdakab Rohil HM Job Kurniawan, Ap, Msi mengatakan dalam rapat dengan gubri pertama membicarakan masalah penanganan antisip[asi terhadap curah hujan. Dia menjelaskan bahwa di daerah Rokan HIlir (Rohil) merupakan daerah curah hujan sangat tinggi ditambah lagi oleh pasang naik tinggi sehingga dalam rapat dengan gubri membicarakan tentang antisipasi banjir
Baca juga:
Kemendagri Bantah Tito Positif Covid-19
|
“Jauh sebelumnya kita pemerintah daerah Rohil dalam hal ini bupati bersama forkopimda sudah melakukan pembersihan kanal dan sebagainya, ”tutur Job Kurniawan.
Lanjut sekdakab Rohil bahwa dalam satu hingga dua hari pada bulan ini bersama dinas Lingkungan Hidup (DLH Rohil) dan PUPR Rohil juga telah melakukan pembersihan kanal di Bagansiapiapi diantaranya seperti Sungai Pabrik, Parit Atmo dan sebagainya.
“Harapan kita jangan sampailah terjadi banjir, ”ucapnya.
Kemudian yang kedua dalam rapat dengan gubri tersebut, kata Job Kurniawan, membicarakan ansisipasi terhadap Covid 19, terkait penanganan dan perkembangan Covid 19.
“Walaupun kita sudah melandai, daerah Rokan HIlir sudah dalam posisi zero. Yang sakitnya zero, yang barunya juga zero. Namun kita tidak boleh lengah, tidak boleh santai dengan tetap menegakkan aturan covid 19 yang ada yakni sebagaimana menggunakan masker, jaga jarak, tidak berkerumunan, seperti aturan protokol kesehatan biasa, ”katanya.
Lanjutnya mengatakan meskinpun sudah zero covid 19 namun daerah Rokan HIlir tidak termasuk pada level 1. Hal ini karena vaksinasi masyarakat daerah Rokan HIlir baru mencapai 30 persen dari jumlah penduduk yang ditargetkan.
“Jadi kedepan kami akan koordinasi dengan forkopimda, Kapolres, Kajari, Dandim, Dinas Kesehatan, seluruh Camat bagaimana vaksinasi ini kita tingkatkan kegiatannya sehingga target 50 persen dapat kita realisasikanlah. Kami sudah menyurati seluruh Sekolah SMA, Pesantren, seluruh Paguyuban, seluruh Camat dan seluruh Puskesmas supaya kembali menggiatkan vaksinasi di masyarakat kita. Sedangkan terkait vaksinnya saya rasa cukup. Tinggal minta dan koordinasi saja dengan jajaran Dinkes provinsi Riau. Jadi vaksin tidak ada masalah hanya tinggal kita mensosialisasikan agar masyarakat berminat untuk melaksanakan vaksinasi Covid 19 ini, ”ujarnya.
Dalam hal ini sekdakab Rohil menjelaskan bahwa di daerah kecamatan Bangko dan lain kecamatan sudah mendirikan posko posko vaksin covid 19.
“Seperti di pasar Datuk Rubiah ada posko Covid 19 bagi yang ingin di vaksin. Disekolah juga kami sudah melakukan vaksinasi terhadap siswa seperti di Wahidin, SMAN 1, SMPN 1 dan sekolah lainnya. Mungkin kedepan dalam dua hingga tiga hari akan dilaksanakan vaksinasi massal untuk seluruh masyarakat di kabupaten Rokan HIlir, ”katanya.
Kemudian yang ketiga membicarakan persiapan terhadap antisipasi liburan natal dan tahun baru mendatang dimana liburan biasanya tanggal 25 Desember hingga bulan Januari.
“Oleh sebab itu kita akan beri himbauan bagaimana protokol kesehatan tetap ditegakkan ditengah tengah masyarakat kita, ”ujarnya.
“Begitulah himbauan gubri, Forkopimda Provinsi Riau. Walaupun daerah Rohil sudah zero namun tidak lengah tidak santai dengan senantiasa menegakkan aturan protocol kesehatan baik disekolah, perkantoran maupun dimasyarakat, ”pungkasnya. (andi)